Sekolah Yang Membebaskan ( Totto-Chan, Gadis Kecil di Jendela )

Wah, betapa senangnya jika aku bersekolah di sekolah Tomoe! Mengalami pengalaman-pengalaman luar biasa seperti yang Totto-Chan alami di sekolah ini. Jalan-jalan ke alam. Kegiatan-kegiatan yang menyenangkan. Bebas memilih urutan mata pelajaran. Kepala sekolah yang penyayang dan bijaksana. Dan memiliki ruang kelas berupa gerbong kereta api!

Apa yang dilakukan Totto-Chan memang tidak seperti anak-anak pada umumnya. Totto-Chan selalu duduk di meja dekat jendela. Setiap kali ada pemusik jalanan yang lewat Totto-Chan selalu memanggilnya dan memintanya untuk bernyanyi. Bahkan seringkali Totto-Chan berbicara ke luar jendela; berteriak menyapa orang yang lewat hingga berbicara dengan tokoh dalam imajinasinya. Totto-Chan tidak pernah duduk dengan tenang. Ia selalu membuka-tutup mejanya. Membuat suasanan menjadi riuh. Ia pun menyanyakan segala hal yang bisa ditanya. Dan banyak hal lainnya yang membuat guru SD kelas satu Totto-Chan memutuskan untuk mengeluarkan Totto-Chan dari sekolah! Totto-Chan dilabeli anak-nakal dan tidak-bisa-diatur. Bayangkan, dikeluarkan ketika masih SD kelas satu! Hal ini tentu saja membuat orang tua Totto-Chan sedih.

Namun apa yang terjadi ketika Totto-Chan sekolah di Tomoe? Ia menjadi anak yang bisa duduk tenang di mejanya. Ia menjadi begitu bersemangat berangkat ke sekolah. Ia bangun lebih pagi, dan berangkat lebih awal. Ia selalu dengan riang bercerita tentang pengalaman di sekolahnya hari ini kepada mama. Totto-Chan telah berubah. Sekolah Tomoe telah mengubah Totto-Chan.

Dan dalam buku ini disampaikan dengan lugas betapa besarnya peran seorang pendidik amat mempengaruhi perkembangan jiwa seorang anak. Selalu terngiang dalam pikiran Totto-Chan perkataan kepala sekolah Tomoe, “Totto-Chan, kamu benar-benar anak yang baik”. Kalimat ini diucapkan oleh kepala sekolah berulang-ulang sehingga membuat kepercayaan diri Totto-Chan tumbuh.

Begitu banyak pengalaman menarik yang menggelitik di buku ini. Sarat oleh pesan moral. Buku ini dapat dibaca oleh siapa saja. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Satu mimpi dari penulis buku ini adalah agar tiap anak dapat merasakan apa yang ia rasakan ketika ia bersekolah di Tomoe, sekolah yang membebaskan. Jika aku punya anak kelak (amin), aku akan menyekolahkannya di sekolah yang membebaskan. Wah, betapa beruntungnya Totto-Chan!

9 thoughts on “Sekolah Yang Membebaskan ( Totto-Chan, Gadis Kecil di Jendela )

Tinggalkan komentar